 |
| Ketua umum SMSI pusat memberikan nasi tumpeng kepada Budiman Sujatmiko. (Foto/Istimewa) |
JAKARTA - nduma.id
Budiman Sujatmiko di acara peringatan Hari Ulang Tahun Serikat Media Siber Indonesia ke 5 di Hotel Jayakarta, Jakarta Pusat mengatakan Indonesia bakal mengembangkan metaverse versi Indonesia.
Namanya metaverse nusantara.
Selama ini dikatakan dunia hanya dikuasai dua metaverse. Mark Zuckerberg dan Elon Musk.
"Dengan adanya metaverse nusantara, diharapkan bisa menyaingi dua raksasa tersebut,' jelas politisi PDIP itu.
Inisiator Bukit Algoritma ini juga mengaku sebagai infrastruktur terkait metaverse nusantara.
"Termasuk juga ahli dari Indonesia," kata Budiman Sujatmiko.
Metaverse merupakan sebuah ruang virtual yang memanfaatkan teknologi virtual reality (VR) dan augmented reality (AR) yang memungkinkan semua orang untuk berkumpul dan berinteraksi.
Metaverse menjadi perbincangan setelah sang bos, Mark Zuckerberg mengubah facebook menjadi meta dengan dana puluhan miliar dolar.
Budiman Sujatmiko memaparkan konsep metaverse nusantara dan hadir di syukuran SMSI (Serikat Media Siber Indonesia) ke-5 dalam kapasitas sebagai Ketua Dewan Pertimbangan SMSI.
SMSI adalah organisasi media siber terbesar di Indonesia dengan jumlah anggota lebih dari 1.700 media. (nd1)
