Iklan Header

Kamis, 07 April 2022, 15:37 WIB
Last Updated 2022-05-22T08:39:58Z
DaerahPakpak Bharat

Pengurus PKK Desa di Kecamatan Kerajaan Dan PGGS Dilantik

Juniatry Franc Bernhard Tumanggor memberikan sambutan. (Foto/Kominfo Pakpak Bharat).

PAKPAK BHARAT, Salak - nduma.id

Ketua TP PKK Pakpak Bharat, Juniatry Franc Bernhard Tumanggor mengunjungi Kecamatan Kerajaan dan Kecamatan Pergetteng-Getteng Sengkut (07/04/2022).

Kunjungan dalam rangka melihat langsung pelantikan pengurus TP PKK di dua Kecamatan ini.

“Saya hanya ingin kalian semua, khususnya para ibu yang turut ambil bagian dalam kepengurusan PKK baik Kecamatan dan desa bahwa PKK itu bukanlah kumpulan dari perempuan kurang kerjaan, jadi berhentilah bergosip, membicarakan hal-hal yang tidak perlu, jangan juga menghakimi seseorang, karena belum tentu baik bagi kita baik juga bagi yang lain, jadilah pemersatu bangsa,” pesan Juniatry.

Ketua TP PKK Pakpak Bharat juga sempat menjelaskan kondisi PKK Pakpak Bharat yang sempat mengalami kevakuman selama beberapa tahun belakangan.

“Tugas saya sesungguhnya sangat berat sebagai Ketua PKK di Kabupaten Pakpak Bharat ini, saya harus membangkitkan kembali program-program PKK yang sempat mengalami kevakuman selama beberapa tahun terakhir, sangat tidak mudah untuk kembali membangun organisasi ini dengan begitu banyak dilema dan persoalan yang kita harus hadapi, dengan begitu banyak permasalahan baik kesehatan, kondisi gizi dan juga pendidikan bagi anak-anak kita,” terang Juniatry.

Camat Kerajaan, Febriansyah Boangmanalu, S.STP dalam sammbutannya sangat mengapresiasi dengan adanya gedung pojok baca yang telah diresmikan penggunaannya baru-baru ini di Kota Salak.

“Keberadaan pojok baca ini menurut saya sangat strategis dalam membangun kemampuan intelektual anak-anak, dengan banyak membaca anak-anak ini saya yakin akan lebih mengetahui banyak hal, oleh karennya saya sangat berharap kiranya di Kerajaan ini ada gedung pojok baca ini. Saya juga menghimbau kepada kita semua, para orang tua disini agar bisa mendorong minat baca anak-anak kita, mungkin dengan mengunjungi pojok baca yang ada di Salak, atau bisa juga sekali-sekali membelikan buku-buku bacaan bagi anak-anak kita,” pesan Febriansyah.

Sementara itu di Pergetteng-Getteng Sengkut, Perhatian Manik, selaku Camat Pergetteng-Getteng Sengkut menjelaskan bahwa tujuan dibentuknya PKK ini adalah untuk membantu mensukseskan program program Pemerintah yang sedang dan yang akan dilaksanakan.

Perhatian Manik kemudian menyinggung minimnya kesadaran masyarakat di wilayahnya dalam mengikuti program vaksinasi covid 19.

“Tujuan dari PKK sesungguhnya adalah sebagai mitra pemerintah dalam mensukseskan program pemerintah, mari kita lihat kondisi saat ini, program vaksinasi covid 19 yang saat ini tengah digalakkan pemerintah justru kurang mendapat tanggapan positif disini,” kata Perhatian Manik.

Tim vaksinator dirasa sudah sangat maksimal dalam melakukan sosialisasi, mengajak masyarakat bahkan sampai mendatangi keladang namun karena kurang kesadaran pentingnya vaksinasi.

“Saya dalam kesempatan ini kembali memohon kepada kita semua, ayolah segera vaksin, apalagi Pemerintah sudah memutuskan no booster no mudik, kan sayang sekali kalau kita kemudian gak mudik saat lebaran nanti, mumpung masih ada kesempatan segeralah ajak keluarga kita, tetangga kita, sahabat kita, kawan bergosip kita, untuk segera menerima suntikan dosis vaksin ini,” pesan Perhatian Manik.

Usai acara pelantikan pengurus PKK di dua Kecamatan ini, tidak lupa kader-kader PKK yang rata-rata dari kalangan petani ini menyerahkan berbagai hasil bumi dan hasil kerajinan tangan anggota PKK kepada Ny, Juniatry Franc Tumanggor sebagai cendera mata dan buah tangan. (Sumber : Kominfo Pakpak Bharat).