 |
| Korban di evakuasi Tim SAR dari dalam sungai. (Foto/ Basarnas). |
Sergai - nduma.id
Setelah 3 hari pencarian, Tim SAR Gabungan akhirnya menemukan Mahasiswa UMSU yang hanyut di sungai Bah bolon.
Korban ditemukan sekitar pukul 11.55 WIB kondisi meninggal dunia berjarak sekitar 15 Kilometer dari lokasi awal hanyut.
"Setelah di evakuasi kemudian di bawa kerumah duka guna diserahkan ke Keluarga." kata Kepala Basarnas Medan, Budiono, Jumat (2/9/2022).
Pencarian hari ketiga itu dilakukan sejak pagi dimulai dari lokasi awal korban hanyut dengan menggunakan perahu Rafting dan Scouting darat.
Tim SAR Gabungan terdiri dari Rescuer Basarnas Medan, BPBD Serdang Bedagai, Polsek Sipispis, Koramil Sipispis, Pemerintah setempat dan Masyarakat.
Wildan Firdaus (21) warga Paya Pinang Kecamatan Tebing Syahbandar Kabupaten Serdang Bedagai itu hanyut terseret arus Sungai Bah Bolon tepatnya di Dusun II Desa Silau Padang Kecamatan Sipispis pada Rabu (30/08/2022) sekitar pukul 14.30 WIB.
Mahasiswa UMSU itu mandi-mandi di Sungai Bah Bolon bersama rekan-rekannya.
Saat lompat dari atas dan terjun ke sungai, Dia hanyut terseret air.
Upaya pertolongan yang di lakukan rekan - rekannya tak berhasil.
Kejadian ini kemudian di laporkan kepada warga dan di teruskan ke Basarnas Medan melalui BPBD. (nd1).
