 |
| Riri, menyeruput Teh Manis Hangat. (Foto/Rudi). |
DAIRI, Sidikalang - nduma.id
Riri, warga Medan Marelan mengaku belum puas 2 hari berada di Kota Sidikalang Kabupaten Dairi, Sumatera Utara.
Semangatnya pupus, padahal ini kali pertama wanita 23 tahun itu menapak di kota Kopi Sidikalang, karena Event Pesta Budaya Njuah-juah.
Katanya cuaca tak mendukung, Event Pesta Njuah-njuah di guyur hujan terus.
"Ini lah pertama kesini bg, itupun sambilan kerja," ujar Riri, Jumat (14/10/2022).
Suaranya terdengar serak saat di tanyai nduma.id.
Sesekali tangan kanannya mengepal di tarik menyentuh bibir.
"Uhggg,...uhggg," suara Riri.
Senyumnya di lempar, rambut lurus sebahu di hempasnya sedikit.
Rabu malam kemarin, Riri katanya tiba di kota Sidikalang, dia bersama rekan kerjanya team Seles Promotion Girl, dan Jumat malam pulang ke Medan.
Rencananya sambil nge Job, gadis berkulit putih itu niat menjajaki kota Sidikalang, ngopi dan duren.
Sayangnya, semangatnya pupus gegara tak enak badan.
Suaranya serak, badan linu, tak bersemangat.
Tapi Riri katanya tetap harus kerja, menawarkan produk kepada pengunjung Pesta Budaya Njuah-njuah.
"Cuaca enggak dukung. Dari semalam udah kena hujan," ucap Riri.
Niat nyeruput Kopi dan berburu duren Sidikalang pun urung.
Untungnya acara pesta Njuah Njuah dinilainya menarik.
"Banyak unsur adat, explore adatnya ada, baru kuliner juga banyak," tungkas Riri.
Wanita berparas cantik itu mengaku betah berprofesi sebagai Sales Promotion Gril.
Selain penghasilan mencukupi, kerja juga tak menguras pikiran.
Hanya saja SPG Katanya harus punya skill sendiri, selain ramah juga tak bisa malu berkomunikasi.
Riri mengaku sudah punya pacar, lebih setahun hubungan itu dijalani, dan sejauh ini katanya masih langgeng karena kekasih dinilai bukan tipe pencemburu.
Sambil berbincang dengan nduma.id Riri memesan teh Manis.
Dia berbaur dengan wartawan yang mangkal di warung belakang Gedung Nasional, lokasi Event Pesta Budaya Njuah-njuah.
Cuaca di luar hujan deras.
Tak terasa Riri sudah 2 jam berbincang, sementara hujan tak kunjung reda.
Teh Manis yang sudah hangat di seruput sedikit demi sedikit.
Tak lama, Dia bergegas keluar sambil merambas kardus di samping staling, kemudian di letak di kepala.
Sambil berlari kecil, Riri teriak.
"Bayarkan teh manisku bg," tungkasnya.
"Ri, nomor HP nya..!!!," sahut wartawan berambut ikal.
Pesta Budaya Njuah-njuah Kabupaten Dairi tahun 2022 di gelar 13 dan 14 Oktober 2022
Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda Olahraga Kabupaten Dairi Rahmatsyah Munte mengatakan event tidak hanya di hadiri masyarakat dari berbagai kecamatan, tapi juga wisatawan dan pejabat dari luar Kabupaten Dairi.
"Kurang lebih 2500, dari 15 kecamatan hadir," kata Rahmat.
Mendukung daya tarik wisatawan, pihaknya sudah bekerja sama dengan agen travel dan pelaku usaha seperti hotel agar memberikan diskon 15 persen bagi wisatawan yang datang.
"Sasta, Ones, Mutiara, Cegia, Cendrawasih," sebut Rahmat.
Ditargetkan penginapan di kota Sidikalang akan di padati Wisatawan.
Event Pesta Budaya Njuah-Njuah Kabupaten Dairi di kemas dengan Anggara 700 Juta dari ApBd Kabupaten Dairi tahun 2022. (nd1).
