 |
| Kondisi rumah Ridwan Sinamo di Desa Barisan Nauli. (Foto/Rudi). |
DAIRI, Sumbul - nduma.id
Komandan Koramil 01 Sumbul, Kodim 0206 Dairi, Kapten Infanteri Imun S
Tarigan memberikan bantuan kepada warganya yang membutuhkan.
Bantuan di berikan kepada Ridwan Sinamo (43) warga Dusun II Desa Barisan Nauli Kecamatan Sumbul.
Bantuan yang di berikan berupa Mie Instan, beras,
telur, susu, energen, buah-buahan dan kebutuhan pangan lainnya.
Kamis, 3 November 2022, Kapten Imun S Tarigan
terlihat bersama Ketua Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga Desa Barisan Nauli
di dampingi Sekretaris Desa mengunjungi keluarga Ridwan.
Mereka datang membawa lauk Ayam Pinadar dan
Jahir arsik, disana mereka santap Siang bersama di rumah Ridwan.
Danramil juga membawa ikan mas hidup untuk diberikan sebagai tambahan pangan, sepatu bot untuk berladang, lampu emergency untuk penerangan rumah serta memberikan uang saku kepada
anak-anak Ridwan.
“ Kita iba sama pak Ridwan dan harus kita bantu,”
kata Kapten Imun Tarigan.
Sesuai dengan program dari Kasad, Babinsa Masuk Dapur, TNI memberikan bantuan kepada
warga yang kurang mampu.
“Sesuai dengan program Babinsa Masuk Dapur, kemudian Saya sebagai danramil mengecek
apakah benar, ternyata benar bahwa rumah bapak Sinamo ini tidak layak ditempati
karena rumah ini sudah mau rubuh dan lantainya pun terbuat dari tanah, sumber
air tidak ada," ujar Kapten Imun Tarigan.
Untuk kebutuhan air bersih, keluarga Ridwan masih bergantung kepada air
Hujan atau mengambil dari sungai yang tak jauh dari rumahnya.
Untuk membantu rumah layak huni, Kapten Imun Tarigan akan melaporkan kepada
Dandim 0206 Dairi.
"Seandainya nanti ada karya bakti saya sarankan agar pak Sinamo ini
bisa mendapat agar rumah ini layak huni," ujar Imun.
 |
| Danramil 01 Sumbul makan siang bersama keluarga Ridwan. (Foto/Rudi). |
Kepada wartawan, Ridwan Sinamo mengaku sudah tinggal di rumah itu sejak tahun 2014 lalu.
Pasca isterinya meninggal 9 tahun lalu, Ridwan bersama anak-anaknya mandah dari Kabupaten Simalungun ke Kabupaten Dairi.
Bersama 4 anaknya, mereka tinggal di perladangan peninggalan orang tuanya di Dusun II Desa Barisan Nauli Kecamatan Sumbul.
Kondisinya tak layak huni, bangunan berdinding papan sudah lapuk, berlantai tanah tanpa penerangan listrik.
Di sini Ridwan bekerja upahan di ladang orang.
Upahnya 70 ribu per hari.
Ridwan mengaku punya lahan setengah hektar peninggalan orang tua, tapi untuk mengelola Dia terkendala modal dan SDM.
Maklum, Ridwan hanya berpendidikan Sekolah Dasar.
"Kalau kepentingan untuk anak-anak sumber penerangan lah supaya bisa anak anak belajar," harap Ridwan.
Selama ini anak anaknya belajar dengan penerangan seadanya, atau lampu teplok.
Ada 3 dari 4 orang anaknya yang masih bersekolah, 2 diantaranya duduk di Sekolah Dasar dan 1 di Sekolah Menengah Pertama.
 |
| Ridwan Sinamo dan anaknya menikmati Ayam Pinadar dan Jair Arsik bersama Danramil 01 Sumbul. (Foto/Rudi). |
Ketua PKK Desa Barisan Nauli, Esra Simbolon mengatakan Ridwan Sinamo termasuk penerima dana Bantuan Langsung Tunai dari desa.
Dia meyakinkan kalau keluarga Ridwan memang membutuhkan uluran tangan.
"Warga kami ini memang benar benar butuh bantuan, dari desa udah dikasih BLT DD, tapi kami dengar ada bantuan dari pak Dandim. Kami mohon lah supaya terealisasi," kata Esra.
Untuk rumah tempat tinggal Ridwan, katanya sudah masuk pengajuan Bedah Rumah.
"Dulu juga membuat rumah ini di gotong royong," ujar Esra.
Esra sudah mengenal Ridwan sejak kecil, teman sekolah.
Ridwan besar di desa Barisan Nauli.
Sempat pindah ke Simalungun dan berkeluarga di sana, kemudian pindah ke Desa barusan Nauli pasca ditinggal sang Isteri. (nd1).
