Petugas menunjuk lokasi sungai korban hanyut. (Foto/Istimewa)
DAIRI, Silima Pungga- pungga – nduma.id
Bocah 6 tahun yang hanyut di Sungai Lae Sembelin Desa Siratah Kecamatan Silima Pungga - Pungga sampai saat ini belum ditemukan.
Bocah berinisial JS warga Desa Siratah Kecamatan Silima Pungga - Pungga hilang pada hari Sabtu 25 Februari 2023 lalu.
Kapolsek Parongil, AKP HP Purba mengatakan, pencarian memasuki hari ke enam, namun tim SAR yang di bantu masyarakat tak kunjung menemukan titik terang keberadaan bocah tersebut.
"Belum ditemukan tim SAR, " ujar Kapolsek, Kamis (2/3/2023).
Petugas tim SAR yang melakukan pencarian dengan menggunakan perahu karet menyusuri beberapa titik lokasi yang diharapkan tempat pemberhentian hanyut bocah itu.
Hingga malam pencarian itu masih nihil.
"Besok pencarian terakhir. Semoga lekas ketemu," Tutur Kapolsek.
Namun, apabila pencarian jasad bocah laki - laki itu tetap tidak ditemukan, maka pihak keluarga bersama warga yang akan melanjutkan proses pencarian hingga ketemu.
"Selanjutnya warga beserta keluarga yang akan melakukan proses pencarian dengan dibantu petugas Bhabinkamtibmas," tutup Kapolsek.
Sebelumnya, bocah, JS berusia 6 tahun hanyut terbawa arus Sungai Lae Sembelin Dusun 3 Desa Siratah Kecamatan Silima Pungga - Pungga Kabupaten Dairi.
Korban hanyut pada Sabtu 25 Februari 2023 lalu saat mandi - mandi di sungai yang berarus deras.
"Korban hanyut saat hendak mandi - mandi bersama teman - temannya dan juga abang kandungnya, " ujar HP Purba Minggu (26/2/2023).
Penulis : Rudi
Editor : Gib