Pemeriksaan kesehatan korban banjir oleh tim medis polri. (Foto/Istimewa).
SIANTAR - nduma.id
Polres Pematang siantar memberikan layanan trauma healing kepada Mey Handayani Simatupang, korban selamat saat terseret arus banjir di Jalan Viyata Yudha, Siantar Martoba, Kota Siantar, Minggu 27 Agustus 2023 lalu.
Kapolres Pematang Siantar AKBP Yogen Heroes Baruno mengatakan, hal itu dilakukan karena pihaknya ingin hadir sebagai bentuk pelayanan langsung kepada masyarakat dengan memberikan perhatian kepada korban.
"Harapannya, dengan hadirnya Polres Pematang Siantar melaksanakan trauma healing dapat mengurangi rasa trauma secara fisik maupun psikis korban," ungkapnya, Jumat (1/9/2023).
Hadir dalam kesempatan itu ke rumah korban, Kasat Binmas, Kapolsek Siantar Martoba dan Kasi Dokkes beserta tim.
Selain trauma healing dan pengobatan secara gratis, juga diberikan tali asih dan buku kepada korban dan keluarganya.
Kegiatan ini pun diapresiasi oleh orangtua korban yang mengaku sangat berterimakasih atas perhatian yang diberikan.
"Kami merasa bangga atas perhatian Polri kepada masyarakat seperti kami," kata orang tua korban.
Sebelumnya, Kapolres Pematang Siantar AKBP Yogen Heroes Baruno juga telah bertakziah dan memberikan tali asih kepada keluarga korban Nizha Ramadhani, yang meninggal dunia dalam kejadian nahas tersebut.
Diceritakan pada saat kejadian, kedua korban, yakni Nizha dan Mey berboncengan sepeda motor dan kemudian terseret arus deras banjir yang mengakibatkan keduanya hanyut.
Untuk itu, Yogen berjanji akan membangun portal penutup jalan yang digunakan apabila terjadi hujan deras lagi setelah berkoordinasi dengan aparat setempat.
Penulis : Ari
Editor : Rudi
