Iklan Header

Sabtu, 26 Oktober 2024, 07:32 WIB
Last Updated 2024-10-26T00:32:48Z
Pakpak BharatPanganPertanian

Pemkab Pakpak Bharat Sampaikan Proposal Pembangunan Kawasan Pertanian Terpadu ke Pemprovsu

Pemkab Pakpak Bharat di kantor Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura Provinsi Sumatera Utara. (Foto/Dok. Kominfo Pakpak Bharat).

Pakpak Bharat - nduma.id


Pjs. Bupati Pakpak Bharat, Dr. Naslindo Sirait berkunjung ke Kantor Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura Provinsi Sumatera Utara. Jumat 25 Oktober 2024.


Ia menyampaikan proposal Pembangunan Kawasan Pertanian Terpadu Pakpak Bharat. 


Proposal ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas pertanian Indonesia melalui pengembangan holtikultura seperti cabe, bawang, kubis, dan kentang dengan melibatkan petani lokal.


Katanya ini merupakan bentuk upaya Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat dalam mengoptimalkan potensi lahan tidur yang selama ini belum termanfaatkan secara optimal. 


"Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat menyiapkan 500 hektar lahan yang akan dikelola untuk pengembangan holtikultura," kata  Naslindo.


Komoditas yang dipilih diyakini memiliki prospek pasar yang bagus baik untuk kebutuhan domestik dan wilayah sekitarnya maupun untuk pasar ekspor. 


Selain itu, di dalam kawasan ini juga akan dikembangkan sistem pertanian yang mengadopsi teknologi, membangun kelembagaan petani dengan koperasi, dan budidaya pertanian modern untuk menghadirkan produktivitas tinggi dan harga yang berdaya saing.


Dalam hal ini, Pjs. Bupati Pakpak Bharat berharap Pemerintah Provinsi bisa memberikan dukungan dalam hal pembangunan jalan usaha tani, bibit, gudang, dan mekanisasi pertanian, serta irigasi yang modern. 


Hal ini sangat penting untuk menjamin keberhasilan pembangunan kawasan pertanian terpadu tersebut dalam jangka panjang.


Kepala Dinas Pertanian, Pangan, dan Holtikultura Provinsi Sumatera Utara, Rajali, S.Sos, M.SP menerima dengan baik gagasan yang diusung oleh Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat dan siap untuk mendukung dan menyukseskannya. 


Dukungan dari pihak Provinsi adalah hal yang krusial dalam menjalankan program pembangunan ini sehingga bisa berdampak positif dalam meningkatkan produktivitas pertanian di Indonesia.


Penulis : Rudi

Redaktur : Son