![]() |
Proyek tanpa plank informasi di Dusun III, Desa Buluduri, Kabupaten Dairi. (Foto/Dody). |
Dairi - nduma.id
Masyarakat Desa Buluduri, Kecamatan Lae Parira, Kabupaten Dairi pertanyakan pengerjaan proyek tanpa plank informasi.
Menurut keterangan salah seorang warga, proyek tersebut berada di Dusun III dan sudah berlangsung selama 3 pekan terakhir.
"Itu sudah tiga Minggu pengerjaan. Kemarin pun buldozer sudah turun. Tapi plank proyek ga ada diberdirikan," ujar warga bermarga Sihombing, Senin (22/9/2025).
Yang mana menurutnya sebelum dimulai pengerjaan, plank informasi mengenai proyek tersebut harusnya sudah berdiri di lokasi pekerjaan.
"Setahuku, kalau proyek sudah mulai ini hari, seharusnya sebelum ini hari atau sesudah satu hari, plank proyek sudah harus diberdirikan. Supaya masyarakat tahu itu pengerjaan apa, dananya dari mana, pagunya berapa, penanggung jawab siapa," terangnya.
Ia juga mempersoalkan kenapa masyarakat desa tidak dilibatkan dalam proses pengerjaan.
"Masyarakat tidak ada diberdayakan dalam pengerjaan ini," jelasnya.
Pantauan media di lapangan, ada tumpukan batu di jalan yang belum diketahui peruntukannya.
Terpisah, Kepala Desa Buluduri, Tumpak Marihot Lumban Tobing saat dikonfirmasi nduma.id melalui sambungan telepon WhatsApp menjawab singkat dan menganjurkan wartawan agar melakukan konfirmasi pada esok hari.
"Besok aja pas di jam kerja aja pak ya," kata Marihot Lumban Tobing.
Penulis : Dody
Redaktur : Rudi