Kepala badan pemenangan pemilu DPP Partai Demokrat, Andi Arief mengaku akun Twitter "@Andiarief__" yang dimilikinya tersebut dibajak usai mengungkap isu kongres luar biasa yang digelar Partai Demokrat di Sumatera Utara pada hari Jumat (5/3).
"Twitter saya di hack dan diambil orang, Tweet saya dalam tiga atau empat hari ini hilang yang menyangkut tentang KLB Partai Demokrat" Imbuhnya dalam postingan resmi akun Partai Demokrat.
Ia menduga akun yang dimilikinya dibajak lantaran menyuarakan isu kongres luar biasa yang dipimpin oleh mantan-mantan petinggi partai tersebut seperti Nazarudin, Marzuki Alie, Jhony Allen, Max Sopacua.
"Ini bukan desas-desus pak Moeldoko dan sebagian kader akan melakukan kudeta. Temuan tim kami terjadi di Hotel The Hill di Sibolangit Kabupaten Deli Serdang" ujarnya dalam cuitan akun twitter lamanya
Andi juga mengungkapkan ketika timnya melakukan cek di lokasi yang akan digelar kongres itu, Resepsionis hotel menjawab kegiatan Partai Demokrat tidak ada, kegiatan yang berlangsung adalah Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) yang berlangsung selama tiga hari.
"Setelah kami cek meminta siapa yang datang tamu-tamu dari luar kota, maka ditemukan sejumlah nama-nama seperti Jhoni Allen, Nazaruddin, Marzuki Alie, Moeldoko, Darmizal, Ahmad Yahya, Max Sopacua, dan lain-lain" Kata Andi Arief.
