Halim Lumban Batu

Halim Lumban Batu

Wahyu Sagala

Wahyu Sagala

Pemko Siantar

Pemko Siantar
Kamis, 28 Juli 2022, 21:53 WIB
Last Updated 2022-07-29T00:23:02Z
DaerahPakpak Bharat

Pakpak Bharat Sudah 19 Tahun, Perjuangan Tanpa Pamrih Mewujudkan Cita-cita Luhur Tokoh Pemekaran

Bupati Pakpak Bharat memotong kue Ulang Tahun. (Foto/Obah).

PAKPAK BHARAT, Salak – nduma.id

Kabupaten Pakpak Bharat di Sumatera Utara sudah beranjak ke usia 19 tahun.

 

Upaya mewujudkan cita-cita Pakpak Bharat yang semakin baik pun terus di kebut.

Usia muda yang terus bekerja mewujudkan Cita-cita Luhur Tokoh Pemekaran

Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor mengatakan perjuangan tanpa pamrih yang di lakukan selama ini akan menjadi sejarah dan mengingatkan tingginya pengabdian dan kontribusi yang diberikan untuk membawa Kabupaten Pakpak Bharat menuju masa depan yang lebih baik.

 

“Saya masih berupaya keras, apapun ceritanya kita Pakpak Bharat masih butuh akses. Kita sudah punya program tahun 2020, dan harusnya lebih baik. Teman-teman media juga ayo kita dorong masyarakat kita terutama untuk benar-benar membangun ekonomi dengan cara apa saja,” kata Franc kepada wartawan, Kamis (28/7/2022).

 

Franc mengajak semua khususnya generasi muda berjuang mewujudkan cita-cita luhur para tokoh pemekaran.

 

“Harus terus di lanjutkan ke depan dengan kerja keras melalui berbagai karya nyata di berbagai bidang pembangunan. Pembangunan karakter juga paling penting ayo kita sama-sama mari sukseskan Pakpak Bharat ini supaya nanti di 20 tahun Pakpak Bharat harusnya lebih baik,” ujarnya.

 

Franch berpesan kepada masyarakat Pakpak Bharat khususnya generasi muda agar  menggali potensi yang ada di Pakpak Bharat karena potensi Pakpak Bharat tak kalah jauh dengan daerah lain.

Sebagai generasi penerus, Franc mengajak kemajuan Pakpak Bharat sebagai sebuah untaian peristiwa penuh makna dan hikmah, dan sejarah pembangunan Bakpak Bharat menjadi pembelajaran bahwa setiap generasi kepemimpinan memiliki warna dan dinamika tersendiri sesuai era dan zamannya.

“Sekarang tinggal kita mau atau enggak tapi saya pinginnya mereka semua mau,” tungkas Franc.

Franch mengakui sejak dilantik Februari 2021 lalu, belum banyak yang bisa diperbuat secara maksimal karena pandemi covid-19. Refocusing anggaran, termasuk pembatasan ruang gerak masyarakat dan kegiatan-kegiatan pemerintah terbatas.

Namun upaya keras agar pencapaian visi dan misi memiliki progres positif dari tahun ke tahun.

Berbagai dinamika, tantangan, hambatan dan keterbatasan masih dihadapi sampai saat ini, namun dengan saling berkoordinasi, bekerjasama serta memiliki komitmen yang tinggi antara pemerintah bersama unsur forkopimda, legislatif, yudikatif, instansi vertikal dan dukungan dari seluruh elemen masyarakat, berbagai permasalahan yang muncul dapat di urai sedikit demi sedikit, hingga mendapat perubahan yang positif bagi pembangunan walaupun dalam keterbatasan.

"Mari mengukir prestasi, dan kita bingkai catatan perjalanan hari ini dan kedepan dengan kerja kerja produktif demi meraih cita-cita dan harapan akan masa depan yang lebih baik, tungkas Franch.

Rapat Paripurna hari jadi Kabupaten Pakpak Bharat ke ke-19 di Gedung Paripurna DPRD. (Foto/Obah)

Ketua DPRD Pakpak Bharat Hotma Ramles Tumanggor menyatakan diusia 19 tahun Kabupaten Pakpak Bharat merupakan usia kematangan menuju ke kehidupan masyarakat yang lebih baik dari sebelumnya.

Untuk itu diharapkan tindak lanjut pemerintah dapat di implementasikan secara konsisten sesuai dokumen rencana pembangunan dan sejalan dengan program yang dijabarkan dalam APBD serta bisa menciptakan terobosan -terobosan baru yang lebih inovatif untuk mencapai hasil yang lebih baik.

Gelaran hari jadi ke-19 Kabupaten Pakpak Bharat tahun 2022 diwarnai dengan pembacaan sejarah singkat Pemekaran Kabupaten Pakpak Bharat, pembacaan komitmen atau ikrar pembangunan serta doa lintas agama di tugu pemekaran, kemudian di lanjutkan upacara di lapangan napasengkut dan rapat paripurna DPRD sekaligus pemotongan Kue Ulang Tahun.

Ucapan terimakasih dan apresiasi yang tinggi, kepada para tokoh yang telah berjuang melahirkan Kabupaten Pakpak Bharat.

 

Pidato Bupati Pakpak Bharat dalam rapat paripurna

Pidato Bupati Pakpak Bharat dalam rapat Paripurna hari jadi Kabupaten Pakpak Bharat ke ke-19 di Gedung Paripurna DPRD Kabupaten Pakpak Bharat disampaikan, upaya dan semangat untuk terus memenuhi janji pembangunan sebagai kewajiban yang harus dituntaskan dalam memenuhi amanat dan kepercayaan masyarakat.

Visi “terwujudnya Kabupaten Pakpak Bharat yang maju, berdaya saing, berkeadilan dan sejahtera melalui peningkatan perekonomian dan sumber daya manusia berlandaskan kebudayaan dan pemberdayaan masyarakat” diterjemahkan kedalam 5 misi yaitu,  Pertama meningkatkan daya saing daerah dan pertumbuhan ekonomi daerah. Kedua, meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Ketiga, meningkatkan tata kelola pemerintahan yang akuntabel, efisien, efektif, Ke empat, meningkatkan pembangunan merata, berkeadilan dan berkelanjutan. Kelima, meningkatkan pelestarian dan diplomasi budaya daerah.

Semua misi akan menjadi tanggung jawab sekaligus komitmen untuk dicapai keberhasilannya. 

Keberhasilan misi pertama dan kedua dalam mewujudkan Pakpak Bharat berdaya saing dan bertumbuh ekonomi dalam peningkatan kualitas hidup masyarakat akan diukur melalui pencapaian indikator pendidikan dengan rata-rata lama sekolah dan harapan lama sekolah kabupaten Pakpak Bharat. Dan ini dikatakan menunjukkan trend meningkat dalam tiga tahun terakhir.

Prioritas peningkatan kualitas dan pemenuhan akses pendidikan yang telah dilakukan dan tetap dalam on going progress pelaksanaan berbagai kegiatan strategis seperti, pemberian bantuan operasional pendidikan untuk siswa siswi dengan prioritas intervensi kepada siswa siswi kurang mampu. 

Pemberian beasiswa SMA unggulan, S-1 dan S-1 kepada anak berprestasi. Kerjasama link and match job fair dengan dunia usaha dunia industri. 

Penyelarasan kurikulum vokasi SMK dengan kompetensi keahlian vokasi. Pembelajaran berbasis produk dan bisnis dengan pembangunan industri. 

Pembangunan unit pojok baca dan gerobak. Pembangunan sarana dan prasarana olahraga. Membuat program-program dan konsep Pakpak pandai berhitung dan Pakpak terdidik seperti gampang asik menyenangkan atau gasing dalam rangka meningkatkan kemampuan berhitung. 

Program pendidikan anak usia dini, dan program wajib belajar dasar sembilan tahun serta upaya lainnya.

Untuk prioritas peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang telah dilakukan dan tetap dalam on going progress pelaksanaan berbagai kegiatan strategis dijelaskan seperti, penanganan covid-19 melalui penguatan pola 3T atau testing, tracing, treatment. Percepatan vaksinasi, penyediaan obat – obatan, penguatan kapasitas rumah sakit dan pemberian insentif bagi tenaga medis. 

Pembangunan dan rehabilitasi UPTD rumah sakit umum daerah Pakpak Bharat dalam rangka peningkatan layanan kesehatan masyarakat. Pemberian makanan tambahan bagi ibu hamil kurang energi kronis (kek), balita kurus dan anak sekolah dalam rangka penurunan prevalensi stunting. 

Kampanye gerakan masyarakat sehat (germas) melalui peningkatan komunikasi, informasi dan edukasi (kie) pada masyarakat pakpak bharat.

Kelima, pemberian jaminan kesehatan masyarakat bagi masyarakat kurang mampu sudah di lakukan dengan layanan kesehatan bergerak melalui pengadaan unit mobil ambulance silotus dan penambahan armada ambulance untuk tahun 2023 serta lainnya.

Sedangkan untuk prioritas peningkatan kesempatan kerja dan berusaha melalui penyediaan lapangan pekerjaan yang telah dilakukan dan tetap dalam proses pelaksanaan berbagai kegiatan strategis dijelaskan, fasilitasi kerja sama sektor ekonomi dengan dunia usaha dan dunia industri dalam rangka peningkatan kompetensi dan kesempatan kerja.

Fasilitasi standarisasi UMKM dan IKM menuju digitalisasi pemasaran, pengembangan sistem informasi ketenagakerjaan terintegrasi melalui bursa kerja, penguatan kebijakan daerah dalam rangka optimalisasi investasi melalui peraturan daerah tentang pemberian insentif dan kemudahan penanaman modal serta peraturan daerah tentang rencana umum penanaman modal (RUPM).

Dalam pencapaian pertumbuhan ekonomi kabupaten Pakpak Bharat tahun 2021 mengalami pertumbuhan positif sebesar 2,54%.

Ini menunjukan bahwa level perekonomian Kabupaten Pakpak Bharat mulai beranjak normal meskipun belum optimal. Kondisi ini sedikit di bawah pertumbuhan ekonomi Provinsi yang tumbuh sebesar 2,61%. dari sisi lapangan usaha, pertumbuhan ekonomi Kabupaten Pakpak Bharat didukung hampir semua sektor kecuali jasa kesehatan dan kegiatan sosial, serta penyediaan akomodasi dan makan minum.

Prioritas peningkatan daya saing sektor agraris yang telah dilakukan dan tetap on going progress dalam proses pelaksanaan berbagai kegiatan strategis dijelaskan seperti pengembangan food estate melalui usulan kegiatan dari tugas pembantuan dan dana dekonsentrasi kementerian dan lembaga sekaligus mengoptimalkan peran off taker dengan kelompok tani juga pembukaan lahan pendukung ketahanan pangan. 

Dukungan program ADB (asian development bank) berupa pembukaan lahan berikut analisa kesuburan tanah untuk 1.000 Ha lahan, pemantapan analisa pasar dan analisa ekspor, sekolah ekspor untuk petani milenial dan sekolah entrepreneur dan sejumlah program lainnya.

Pengembangan kawasan sentra peternakan melalui tersedianya produksi kambing etawa, sapi lokal betina, sekaligus pengadaan mesin chopper demi tersedianya swasembada pupuk organik.

Peningkatan produksi daging sapi dalam rangka pemenuhan kebutuhan konsumsi lokal, peningkatan produksi daging kambing etawa dalam rangka pemenuhan kebutuhan konsumsi lokal dalam penanganan stunting.

Untuk  peningkatan capaian nilai sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (sakip) dengan tren perkembangan capaian sakip di Kabupaten Pakpak Bharat cenderung meningkat yaitu sebesar (56,91) cc pada tahun 2018 menjadi (60,90) b pada tahun 2021.

Peningkatan capaian monitoring center for prevention (MCP) Kabupaten Pakpak Bharat yang terus mengalami perbaikan, dimana tahun 2020 dengan skor 65,36 menduduki peringkat 299 tingkat nasional dan peringkat 14 tingkat Provinsi Sumatera Utara.

Sedangkan tahun 2021 mencapai skor 85,89 dengan peringkat 125 tingkat nasional dan menduduki peringkat 6 di tingkat Provinsi Sumatera Utara.

Kabupaten Pakpak Bharat juga memperoleh penghargaan Smart City kategori kabupaten-kota terbaik untuk wilayah toba dan tanjung kelayang dari kementerian komunikasi dan informatika republik indonesia.

Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor, mengajak segenap unsur agar  sepenuhnya untuk membuka memori kembali perjalanan sejarah 19 tahun Kabupaten Pakpak Bharat sebagai daerah otonom dimana terpampang perjalanan panjang yang didalamnya terdapat beragam prestasi sekaligus tantangan yang menjadi perhatian seluruh komponen pembangunan di Pakpak Bharat. (Obah)