 |
| Ketua KPU Dairi, Freddy Sinaga. (Foto/Iwan). |
DAIRI, Sidikalang - nduma.id
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Dairi, Sumatera Utara mensosialisasikan pengoprasian aplikasi Sistem Informasi Anggota KPU dan Badan Ad Hoc (SIAKBA), Sabtu (5/11/2022).
Ariyanto Tinendung Ketua Divisi SDM dan Parmas KPU Kabupaten Dairi mengatakan kalau tahapan pemilu kali ini pihaknya memanfaatkan sistem tekhnologi informasi untuk memudahkan sistem kerja.
"Kita harus menggunakan tekhnologi informasi dalam rangka memudahkan kerja - kerja kita," ucapnya.
Kepada 35 undangan perwakilan organisasi, KPU menjelaskan cara pengoperasiannya.
Aplikasi itu katanya juga merupakan sistem rekruitmen badan Ad Hoc (PPK PPS) melalui sistem online.
"Termasuk dalam rekrutmen badan Ad Hoc (PPK PPS) pemilu serentak 2024 kita sekarang menggunakan aplikasi SIAKBA," katanya.
Dalam perekrutan badan AC Hoc atau PPK PPS, KPU memprioritaskan orang - orang yang memang menguasai teknologi informasi.
Karena kedepannya KPU akan banyak menggunakan aplikasi.
"Jadi kalau tidak memahami maka akan sulit kerjanya dan itu kecil kemungkinan untuk lolos seleksi," imbuhnya.
 |
| Peserta sosialisasi. (Foto/Iwan). |
Ada beberapa tahapan dalam rekrutmen Badan Ad Hoc atau PPK PPS.
Pada 16 Oktober 2022 sudah sosialisasi untuk rekrutmen.
Di bulan Desember awal masuk tahap seleksi berkas atau administrasi.
Dilanjutkan CAT atau ujian test tertulis, lalu wawancara.
Setelah itu pengumuman.
"PPK direncanakan dilantik 2 Januari 2023 dan PPS 16 Januari 2023," sebut Arianto.
Masyarakat Kabupaten Dairi yang ingin mengikuti rekrutmen PPK dan PPS dianjurkan melalui online lewat aplikasi SIAKBA.
KPU Dairi akan merekrut 5 Orang PPK per kecamatan dan 3 PPS per desa.
Persyaratan pertama usia Minimal 17 tahun, terdaftar sebagai warga negara indonesia, terdaftar sebagai DPT, kemudian bukan sebagai anggota partai politik atau bisa di cek di lindungi hak mu melalu situs info pemilu.
Ketua KPU Dairi Freddy Sinaga mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Dairi untuk bersama - sama menyukseskan tahapan pemilu hingga pemilu nanti.
Salah satunya dengan ikut sebagai penyelenggara pemilu.
"Mari sama - sama kita sukseskan tahapan pemilu ini, bisa dengan ikut menjadi penyelenggara pemilu dan peserta pemilu di 2024," ucapnya.
Sosialisasi dihadiri perwakilan dari 35 organisasi yang ada di Kabupaten Dairi, mulai dari organisasi kemahasiswaan, organisasi kepemudaan, ormas, dan perwakilan media.
Giat yang di gelar di aula SMK N 1 Sidikalang itu merupakan tahapan pembentukan badan Ad Hoc (PPK PPS) penyelenggara pemilu dan pemilihan serentak tahun 2024. (nd1).
