 |
| PMKRI Siantar Menyalurkan bantuan kepada korban banjir Bandang di Samosir. (Foto/Ari). |
SIANȚAR - nduma.id
Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Pematang Siantar, gelar aksi penggalangan dana sebagai bentuk peduli kasih terhadap masyarakat yang terdampak Bencana Banjir dan Tanah longsor di Kecamatan Harian, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara.
Peristiwa bencana itu terjadi pada Senin, 13 November 2023 lalu.
Johannes Sidabutar, Presidium Gerakan Kemasyarakatan (PGK) beserta Biro Kajian dan Isu Strategis PMKRI Siantar melakukan aksi penggalangan dana dengan turun ke jalan di kota Pematangsiantar.
Penggalangan dana ini berlangsung 3 hari, pertama dilakukan di Jalan Sutomo, makam pahlawan pada Senin 21 November 2023, kemudian di hari ke 2 di lampu merah jalan Ahmad Yani pada Selasa 22 November 2023 dan di lanjutkan hari ke 3 Kamis 23 November 2023 di tempat yang sama.
Johanes Sidabutar mengatakan bahwa untuk meringankan beban yang dialami masyarakat korban bencana banjir di Samosir, pihaknya telah menyalurkan dan memberikan dukungan yang paling dibutuhkan, yakni beras, telur, mie instan serta pakaian bekas yang layak pakai.
Bantuan tersebut diantarkan langsung ke lokasi oleh DPC dan kader PMKRI, pada Sabtu 25 November 2023.
“Saya selaku PGK menyampaikan turut prihatin dan merasakan apa yang sedang dialami masyarakat. Saat ini bantuan berupa sembako dan pakaian bekas telah kita salurkan ke lokasi banjir dan semoga bermanfaat bagi masyarakat,” sebut Johanes Sidabutar, Minggu (26/11/2023).
Terpisah, Johanes juga mengatakan bahwa saat menyalurkan bantuan tersebut, PMKRI Pematang Siantar langsung disambut oleh B Sihotang selaku Kepala Desa Siparmahan yang mewakili masyarakat.
Kepala Desa Siparmahan mengapresiasi kehadiran adek-adek mahasiswa dari PMKRI cabang Pematang Siantar.
Dia berharap kedepannya tetap peduli terhadap masyarakat sekitar.
Paska Amoi Simanjuntak selaku Pelaksana Tugas Ketua Presidium PMKRI Cabang Pematang Siantar menambahkan bantuan yang mereka berikan diharapkan dapat bermanfaat bagi keluarga dan masyarakat yang terdampak musibah banjir.
“Semoga dengan bahan makanan yang kami berikan dapat meringankan beban dari amang dan bou sekalian dan berharap melalui bantuan yang diberikan dapat bermanfaat bagi masyarakat serta kedepannya pedesaan yang terkena bencana cepat pulih kembali dan masyarakat dapat beraktivitas kembali seperti biasanya,” katanya.
Penulis: Ari
Editor : Rudi
