 |
| Kondisi mobil ringsek di lokasi. (Foto/Ari). |
SIMALUNGUN - nduma.id
Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Km 24-25 menuju Pematangraya, Simalungun, Rabu, 24 Januari 2024, sekitar pukul 13.30 WIB, 6 Orang di kabarkan meninggal dunia.
Insiden yang melibatkan delapan kendaraan ini bermula ketika sebuah truk box Mitsubishi Fuso BK 9957 CE, yang dikemudikan oleh Dedi Setiadi Maret Tampubolon (35), kehilangan kendali karena rem blong.
Dedi, melaju dari arah Pematang Raya menuju Pematang Siantar.
Di lokasi kejadian, truknya yang sedang bergerak dengan kecepatan sedang tiba-tiba mengalami kegagalan fungsi rem.
Akibatnya, truk tersebut melaju tak terkendali dan menabrak sejumlah kendaraan yang berada di depannya, termasuk mobil mobil type Terios warna merah BK 1392 WZ.
Mobil Terios ditumpangi kepala sekolah SMK negeri 1 Siantar bersama dengan guru-guru SMK Negeri 1 yang hendak berangkat menuju kecamatan Pematang Raya, Kabupaten Simalungun dalam rangka melayat kerumah duka mertua salah seorang guru atas nama Elvi Sinaga.
Rombongan guru-guru itu mengendarai 3 unit mobil secara beriringan, dalam perjalanan menuju rumah duka.
Kepala cabang dinas pendidikan wilayah VI Provinsi Sumatera Utara, Drs. R. Zuhri Bintang, M. AP mengatakan Korban dievakuasi Pihak Satuan Lalu lintas Polres Simalungun.
"Pihak Satlantas Polres Simalungun telah melakukan evakuasi korban karena posisi mobil yang dikendarai guru tertimpa truk yang sarat muatan," kata Zuhri Bintang, (Rabu 24/01/2024).
Penulis : Ari
Editor : Rudi
