Halim Lumban Batu

Halim Lumban Batu

Wahyu Sagala

Wahyu Sagala

Pemko Siantar

Pemko Siantar
Sabtu, 23 Maret 2024, 12:01 WIB
Last Updated 2024-03-23T05:19:54Z
DairiPetaniPupuk

Tingkatkan Kemandirian Petani, Bupati Dairi Temu Lapangan di Desa Kuta Tengah

Bupati Dairi bertemu dengan petani di Desa Kuta Tengah. (Foto/Dok. Kominfo Dairi).

DAIRI, Sinehu – nduma.id


Bupati Dairi, Dr. Eddy Keleng Ate Berutu, bersama Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Dairi, menggelar temu lapang di perladangan bersama petani dari Desa Kuta Tengah, Kecamatan Siempat Nempu Hulu, Kamis, 21 Maret 2024 kemarin.


Kegiatan ini bersifat diskusi dan dialog antara bupati dengan para petani untuk mendengar keluhan, saran, dan masukan terkait pertanian.


Secara umum, keluhan para petani masih berkisar pada ketersediaan pupuk subsidi, bibit, dan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan).


"Terimakasih buat masukan dari wargaku para petani Desa Kuta Tengah, saya paham kesulitan yang bapak ibu alami. Disini saya sampaikan sebagai bahan evaluasi agar petani membangun kemandirian, tidak boleh bergantung pada bantuan pemerintah baik pupuk subsidi dan bantuan bibit, karena semuanya itu terbatas jumlahnya," katanya.


Namun, Bupati Dairi mengingatkan para petani untuk membangun kemandirian dan tidak bergantung pada bantuan pemerintah, karena semuanya itu terbatas jumlahnya.


Bupati Dairi mengajak para petani untuk mandiri dalam pemenuhan kebutuhan rutin, termasuk soal pupuk, bibit, dan pestisida.


Selain itu, petani juga perlu menggunakan pupuk organik yang lebih aman bagi alam.


Meskipun demikian, pemerintah tidak tinggal diam dan selalu berupaya mendatangkan bantuan untuk sektor pertanian demi peningkatan kesejahteraan petani.


"Untuk itu saya minta sekali lagi, jangan terlena dengan bantuan dan subsidi. Saya harap ada kemandirian petani karena tidak semua bisa dipikul oleh pemerintah, kebutuhan rutin itu mestinya petani mampu memenuhinya sendiri secara mandiri. Termasuk soal pupuk, bibit dan pestisida. Jadi, kita harus mandiri, gunakanlah pupuk organik yang lebih aman bagi alam," katanya lagi.


Eddy Berutu menjelaskan bahwa berdasarkan data dan rekomendasi Kementerian Pertanian, pertanian di Kabupaten Dairi sudah melebihi ambang batas penggunaan pupuk kimia dan saatnya kembali ke alam dengan menggunakan pupuk organik.


Selanjutnya, kegiatan Temu Lapang ini dirangkai dengan tanam bersama bawang merah dan pembagian alsintan berupa cultivator.


Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Dinas Pertanian KPP Dairi Robot Simanullang dan jajaran, Camat Sinehu, Koko Angkat, kepala desa, tokoh agama, tokoh masyarakat Desa Kuta Tengah, dan para petani yang tergabung dalam kelompok tani.


Penulis :  Rudi

Redaktur : Son