 |
| Anak-anak memotong kue ulang tahun. (Foto/Istimewa). |
Jakarta – nduma.id
Komite Nasional Pencegahan Stunting (KNPS) menggelar acara edukasi gizi di Rumah Susun (Rusun) Jatinegara Barat, Jakarta Timur. Jumat 17 Oktober 2025.
Acara bertajuk "Edukasi Gizi untuk Ibu dan Anak Indonesia Raya" ini bukan hanya bertujuan untuk meningkatkan kesadaran para ibu tentang pentingnya gizi bagi anak, tetapi juga menjadi perayaan sederhana ulang tahun ke-74 Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto.
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rany Mauliani, menyampaikan keprihatinannya mengenai kasus stunting yang masih ditemukan di Jakarta.
“Jakarta sudah lebih dari 200 tahun menjadi ibu kota negara. Tapi ternyata masih ada anak-anak yang mengalami stunting. Ini sangat memprihatinkan,” kata Rany dalam keterangan.
Ia menambahkan bahwa edukasi gizi yang dilakukan KNPS sangat penting untuk meningkatkan pemahaman orang tua.
Ketua Umum KNPS, David Hamka, menegaskan komitmennya dalam mendukung agenda nasional pengentasan stunting.
"Kami berharap para ibu di Rusun Jatinegara Barat dapat menjadi garda terdepan dalam memastikan anak-anak mereka tumbuh sehat dan cerdas," katanya.
Acara ini dirancang dengan berbagai kegiatan menarik, meliputi:
Sesi Edukasi Gizi Komprehensif, para ahli gizi memberikan tips praktis tentang cara mengelola bahan makanan dan menyajikan menu bergizi seimbang.
Lomba Mewarnai Inspiratif anak-anak bersemangat mewarnai gambar Presiden Prabowo, makanan sehat, dan Sekolah Rakyat.
Dongeng Gizi, Sesi mendongeng yang menghibur sekaligus memberikan pesan tentang pentingnya gizi.
Pembagian Bingkisan Gizi, KNPS memberikan paket bingkisan berisi bahan pangan pokok bernutrisi tinggi kepada para ibu.
Selain Rany Mauliani, acara ini juga dihadiri oleh narasumber dari Badan Gizi Nasional dan Dinas Kesehatan DKI Jakarta.
"Kegiatan ini adalah bentuk apresiasi dan dukungan penuh kami terhadap visi Bapak Presiden Prabowo dalam membangun generasi emas Indonesia yang unggul dan bebas stunting," pungkas David Hamka.
KNPS berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan untuk menjangkau lebih banyak wilayah di Indonesia.
Penulis : Joe
Redaktur : Rud
