Rakor lintas sektoral. (Foto/Istimewa)
DAIRI, Sidikalang – nduma.i
Menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) Polres Dairi bersama dengan lintas sektoral Kabupaten Dairi lakukan rapat koordinasi Ops Lilin Toba 2022, Rabu (21/12/2022) di Aula Kamtibmas Polres Dairi.
Pemerintah Kabupaten Dairi melalui Kasatpol PP, Junihardi Siregar, Kadishub Parulian Sihombing, Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Dairi Ferry Gorma Naibaho dan beberapa OPD lainnya mengatakan siap mendukung kelancaran Ops Lilin Toba 2022
“Sesuai perintah Bupati Dairi, bahwa kita jajaran Pemkab Dairi siap mendukung kelancaran pelaksanaan Ops Lilin ini,” ucap Junihardi Siregar
Kapolres Dairi, AKBP Wahyudi Rahman SIK dalam kesempatan tersebut meminta kepada seluruh OPD yang terkait untuk dapat bekerjasama dalam menyukseskan acara keagamaan ini.
Dikatakannya, dukungan penuh dari pemerintah Kabupaten Dairi sangatlah dibutuhkan karena pengamanan ini tidak akan bisa berjalan apabila tidak ada komunikasi, koordinasi, dan kolaborasi dari Pemkab Dairi.
“Sejauh ini, kami memang merasakan dukungan penuh dari Pemkab Dairi, terkhusus Bupati Dairi, Dr Eddy Keleng Ate Berutu, dimana beliau selalu cepat dan tanggap atas kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan masyarakat. Untuk itu, kami percaya atas dukungan dari Pemkab Dairi, pelayanan dan pengamanan pada Nataru ini nanti dapat berjalan dengan baik dan lancar,” ucapnya.
Selanjutnya sesuai kesepakatan, Wahyudi meminta kepada Dinas PUTR dan BPBD untuk dapat standby terus dan menyiapkan alat berat, apabila nantinya ada bencana alam yang tidak terduga. Selain itu, tenaga Kesehatan juga diminta untuk dapat standby terus dan menyiapkan segala kebutuhan apabila adanya kecelakaan lalu lintas.
Alat berat dari PUTR dan BPBD, tenaga Kesehatan beserta peralatan itu standby.
Sejumlah titik-titik pos pengamanan Ops Lilin Toba 2022 yaitu pertama di pusat Pasar Sidikalang dengan kekuatan personil berjumlah 25 orang.
Kedua, pos pengamanan Simpang Salak yang berlokasi di Jalan Ahmad Yani Kelurahan Batang Beruh Kecamatan Sidikalang, kekuatan personil berjumlah 28 orang.
Ketiga pos pelayanan Sitinjo, Kecamatan Sitinjo tepatnya di depan gerbang objek wisata Taman Wisata Iman (TWI) kekuatan personil berjumlah 29 orang dan terahir Pos pengamanan Lae Pondom yang berlokasi di Simpang Silalahi, Desa Tanjung Beringin Kecamatan Sumbul, kekuatan personil berjumlah 23 orang.
Total seluruh personil gabungan yang terlibat dalam pengamanan di Pos Pam dan Pos Yan tersebut berjumlah 105 orang.
Di Pos Pam dan Pos Yan ditempatkan beberapa gabungan personil dari masing masing instansi terkait lainnya seperti dari personil Polri, TNI, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Dinas PUTR dan Satpol PP, BPBD, yang akan bertugas setiap harinya 1×24 jam secara bergantian..
Di Kabupaten Dairi ada 7 titik yang menjadi rawan bencana alam, kemacetan dan kecelakaan lalu lintas yaitu KM 33-38 Lae Pondom-Tanah Karo, KM 25-27 simpang PLTA, Pasar sumbul, daerah jembatan Lae Renun-Letter S, simpang 3 Sitinjo, KM 18-28 di Parbuluan dan KM 35-40 Tigalingga-Kutabuluh.
Reporter : Rudi
Editor : Novel